Pasti kamu merasa frustasi, kesal, dan marah saat komputer tiba-tiba jadi lemot. Bukan tanpa alasan, komputer lemot memang bisa mengganggu produktivitas, terlebih kalau kamu harus menyelesaikan banyak tugas. Namun, jangan khawatir, karena ada banyak cara mengatasi komputer lemot yang bisa kamu lakukan tanpa harus buru-buru mengganti perangkat baru.
Masalah komputer lemot memang sering terjadi, terutama pada perangkat yang sudah digunakan cukup lama. Komputer yang berjalan lambat bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari spesifikasi yang sudah usang, terlalu banyak program berjalan, hingga masalah pada hardware.
Dalam artikel ini, kita akan membahas apa saja tips praktis yang bisa kamu lakukan untuk mempercepat kinerja komputer. Yuk, simak sampai selesai!
Cara Mengatasi Komputer Lemot
Meski kadang membuat kesal, komputer yang lambat alias lemot bukanlah akhir segalanya. Jangan langsung berpikiran untuk beli perangkat baru, apa lagi kalau kamu sedang tidak memiliki bujet untuk itu.
Sebaliknya, terdapat beberapa cara yang bisa kamu coba lakukan untuk mengembalikan performa komputer menjadi kembali cepat, yaitu:
1. Hapus File dan Program yang Tidak Dibutuhkan
File dan program yang tidak terpakai bisa memakan ruang penyimpanan dan membuat komputer lemot. Supaya bisa mengetahui apa saja program yang ada di komputer milikmu, coba cek folder “Downloads” atau “Documents”. Biasanya, ada banyak file yang menumpuk tanpa sengaja.
Kamu bisa menghapus file yang tidak lagi diperlukan atau memindahkannya ke perangkat penyimpanan eksternal. Sementara untuk program, buka Control Panel atau menu Settings, lalu uninstall aplikasi yang jarang digunakan. Dengan cara ini, kapasitas penyimpanan lebih lega, dan komputer pun bisa bekerja lebih cepat.
2. Lakukan Defragmentasi pada Hard Disk
Cara mengatasi komputer lemot selanjutnya adalah melakukan defragmentasi pada hard disk. Kalau perangkat yang kamu pakai dilengkapi dengan hard disk tipe HDD, file yang tersimpan sering kali terpecah-pecah (fragmented). Hal ini dapat menyebabkan komputer bekerja lebih keras untuk mengakses data.
Solusinya, lakukan defragmentasi dengan menggunakan fitur bawaan Windows, yaitu Disk Defragmenter untuk perangkat yang mendukung sistem operasi Windows. Caranya juga mudah, kok. Cari aplikasi ini di kolom pencarian, lalu ikuti petunjuknya.
Proses ini akan membantu merapikan data pada komputer, sehingga akses ke file menjadi lebih cepat. Namun, kalau perangkat yang kamu gunakan sudah didukung dengan hard disk tipe SSD, langkah ini tidak diperlukan.
3. Periksa dan Matikan Program yang Berjalan di Background
Komputer bisa menjadi lambat alias lemot karena terlalu banyak program yang berjalan di background. Program seperti ini sering kali aktif secara otomatis saat komputer dinyalakan. Kamu bisa memeriksa program yang berjalan lewat Task Manager. Klik kanan pada Taskbar, pilih Task Manager, lalu cek tab “Startup”. Matikan aplikasi yang tidak penting agar tidak langsung berjalan saat komputer dinyalakan.
4. Bersihkan Cache dan Temporary Files
Cache dan file sementara memang membantu mempercepat akses data. Akan tetapi, jika menumpuk terlalu banyak justru bisa membuat komputer menjadi lemot. Gunakan alat seperti Disk Cleanup untuk membersihkan cache ini.
Caranya gampang, cari Disk Cleanup di menu Start, pilih drive yang ingin dibersihkan (biasanya C:), lalu centang apa saja file yang ingin dihapus. Proses ini akan menghapus file sementara tanpa mengganggu data penting kamu.
5. Tambahkan Kapasitas RAM
Kalau semua cara mengatasi komputer lemot di atas sudah dicoba tapi komputer masih belum mau berproses cepat, mungkin kamu butuh upgrade hardware, seperti RAM. Pasalnya, ukuran RAM yang kecil membuat komputer cukup kesulitan menjalankan banyak program sekaligus.
Pastikan untuk mengecek spesifikasi komputer kamu sebelum membeli RAM baru. Proses ini cukup sederhana dan biasanya bisa dilakukan sendiri atau dengan bantuan teknisi. Setelah menambah RAM, kamu akan merasakan perbedaan yang signifikan pada performa komputer.
6. Gunakan Antivirus dan Lakukan Pemindaian Secara Rutin
Serangan malware dan virus sering kali menjadi penyebab komputer menjadi lambat. Jadi, pastikan kamu memiliki antivirus terpercaya dan lakukan pemindaian secara rutin. Antivirus akan membantu mendeteksi dan menghapus program berbahaya yang mungkin membuat komputer menjadi rawan terserang virus. Selain itu, kamu sebaiknya pakai antivirus yang ringan agar tidak membebani kinerja perangkat.
7. Perbarui Sistem Operasi dan Driver
Sistem operasi dan driver yang tidak diperbarui bisa menjadi penyebab komputer lemot. Cara mengatasi komputer lemot karena masalah ini adalah melakukan pembaruan sistem operasi dan driver.
Pembaruan biasanya membawa perbaikan bug dan meningkatkan kinerja perangkat lunak. Pastikan kamu selalu memasang update terbaru yang disediakan pengembang. Caranya cukup mudah, buka menu Settings, pilih Update & Security, lalu cek apakah ada pembaruan yang tersedia.
Komputer lemot memang bikin kesal, tapi bukan berarti tidak bisa diperbaiki. Dengan mencoba cara mengatasi komputer lemot tadi, kamu bisa mengembalikan performa komputer ke kondisi optimal. Mulai dari hal sederhana seperti membersihkan file hingga meningkatkan hardware, semua bisa dilakukan tergantung kebutuhan. Selamat mencoba!
